Beberapa Langkah Mengatasi Dehidrasi

VIVAnews - Tandanya tubuh mengalami dehidrasi adalah adanya rasa haus yang berlebihan. Hal semacam ini, janganlah diabaikan.

Inggris, AS Berikan Sanksi pada Tokoh Militer Terkemuka Iran Usai Serangan Terhadap Israel

Apalagi rasa melayang, pusing, dan letih datang bersamaan. Hal tersebut bisa membahayakan bila tak segera diatasi.

Dehidrasi juga bisa dideteksi dengan cepatnya degup jantung. Selain itu, mulut dan bibir yang kering juga dapat menjadi pertanda. Pertanda lain dehidrasi bisa dilihat pula pada saat buang air kecil. Volume air kecil yang terlalu sedikit, bau dan berwarna pekat pada urine menunjukkan tubuh kurang air. Normalnya, kencing berwarna kuning.

Agar tidak dehidrasi, ada beberapa langkah mengatasinya yang bisa dipraktikkan. Berikut tipsnya :

Minumlah sebelum, saat, dan sesudah beraktivitas. Saat sedang tidak fit, minum dan makanlah walaupun sedikit, meskipun Anda tak merasa haus dan lapar.

Mitos kita perlu minum delapan gelas sehari tidak terlalu benar. Yang harus anda lakukan adalah minum yang cukup untuk menghilangkan rasa haus. Terkadang, Anda butuh minum lebih banyak. Misalnya, saat sedang sakit atau akan berolahraga.

Minuman terbaik, tentu saja air. Susu, juga bagus untuk dikonsumsi. Jus buah tak masalah. Tetapi, sebaiknya, air dan susu harus lebih sering diminum ketimbang jus.

Batasi soda dan minuman lain yang bergula. Apapun bentuknya, entah punch buah, air jeruk, atau es teh manis. Minuman tersebut banyak sekali mengandung gula yang tak dibutuhkan tubuh.

Untuk menghemat uang saku, bawalah air dari rumah dengan botol yang keren hingga Anda tidak perlu jajan minuman.

Ilustrasi cadangan devisa, utang luar negeri, modal asing, dan devisa hasil ekspor.

Utang Luar Negeri RI Februari 2024 Naik Jadi US$407,3 MIliar, Ini Penyebabnya

Bank Indonesia (BI) mencatat, Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Februari 2024 sebesar US$407,3 miliar. Jumlah itu mengalami kenaikan US$1,6 miliar dari Januari 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024