VIVAnews - Koperasi Karyawan PT Bank Tabungan Negara ternyata mempunyai saham di Bank IFI. Namun dana yang nyangkut di bank milik Keluarga Rachmadi tersebut hanya puluhan juta rupiah.
"Jumlahnya nggak besar, cuma 0,117 persen," kata Direktur Utama BTN Iqbal Latanro di Jakarta Senin 20 April 2009.
Iqbal menjelaskan sebenarnya dari dulu BTN ingin melepaskan kepemilikan sahamnya. "Dari dulu kami ingin lepas, tapi tidak ada yang mau membeli, ya sudahlah," jelasnya.
Bank IFI dikendalikan oleh Keluarga Bambang Rachmadi, pemilik restoran siap saji McDonald. Total aset bank ini cuma Rp 440 miliar.
Bank Indonesia telah mencabut izin usaha Bank IFI pada Jumat, 17 April 2009 lalu. Ini dilakukan karena Bank IFI telah kekurangan modal setelah menderita kerugian terus menerus. Sayangnya, pemegang saham tidak bisa menambah modal. Pemilik pun tak memperoleh investor baru.