Pertemuan Demokrat-PKS

PKS Tak Sodorkan Cawapres untuk Yudhoyono

VIVAnews - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah melakukan pertemuan dengan Partai Demokrat. Dari hasil pertemuan itu, PKS menegaskan tidak akan memberikan nama calon pendamping Yudhoyono.

"Kami tidak akan mencalonkan (wapres), banyak orang yang ribut mencocok-cocokkan. tapi PKS tidak akan menyodor-nyodorkan calon," kata Ketua Fraksi PKS, Mahfudz Siddiq di Gedung Dewan, Jakarta, Selasa, 21 April 2009.

Maka itu, PKS menyerahkan sepenuhnya kepada Yudhoyono untuk memutuskan calon pendampinginya. Yang pasti, rencana koalisi dengan Demokrat lebih memfokuskan kepada platform dan kontrak politik.

Pertemuan Senin (21/4) yang digelar di Hotel Nikko, Jakarta itu baru sekadar pemaparan agenda-agenda politik dari kedua belah pihak. Meski belum ada kata sepakat, tetapi Mahfudz terus menyebut-nyebut koalisi dengan Demokrat.

"Koalisi dengan Demokrat akan berbasis kontrak politik untuk mengefektifkan capai-capaian penerintah," ujar dia.

Pertemuan ini diwakili Tim Lima PKS dan Tim Sembilan Demokrat. Tim Sembilan Demokrat merupakan tim khusus untuk menyiapkan nama calon wakil presiden pendamping Susilo Bambang Yudhoyono. Sedangkan Tim Lima PKS juga disiapkan untuk Pemilu Presiden.

Tim Lima PKS itu diketuai Presiden PKS, Tifatul Sembiring, dengan anggota anggota Ketua Majelis Pertimbangan Partai PKS Suharna Surapranata, Ketua Dewan Syariah Pusat PKS Surahman Hidayat, Ketua Fraksi PKS Mahfudz Siddiq, dan Ketua Dewan Pakar PKS Soeripto.

Tim Sembilan Demokrat itu sendiri terdiri dari Ketua Umum, Hadi Utomo, Sekretaris Jenderal, Marzuki Alie, Wakil Sekretaris Jenderal, Syarif Hasan, Ketua Badan Pemenang Pemilu, Yahya Secawirya, Ketua Dewan Pimpinan Pusat, Andi Mallarangeng, Anas Urbaningrum, dan Ruhut Sitompul, serta Jero Wacik, dan Hayono Isman.

Kunci Pelita Jaya Bekap Prawira Bandung dan Lolos Putaran Final BCL Asia
Ilustrasi pencegahan stunting

Jokowi: Indonesia Succeeded in Reducing Stunting Rate

Indonesian President Joko Widodo (Jokowi) stated that Indonesia successfully in reducing stunting rate to 21.5 percent by the end of 2023.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024