Akbar Siap Jadi Cawapres Yudhoyono

VIVAnews - Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tandjung, menyatakan siap menjadi calon wakil presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Akbar pun siap mendukung pemerintahan yang dipimpin Yudhoyono.

"Insya Allah kalau saya diajak Pak Yudhoyono, saya siap," kata Akbar di Akbar Tandjung Institute, Jakarta, Selasa 21 April 2009. "Tapi saya menyerahkan sepenuhnya pada Pak SBY sebagai capres."

Jika benar dipilih untuk mendampingi Yudhoyono, lanjut Akbar, dia akan siap membantu memberikan dukungan penuh. Terutama dalam menyukseskan visi dan misi yang akan dibangun Yudhoyono dalam pemerintahan lima tahun ke depan.

"Dimana kita mengatasi berabgai tantangan dan memberikan pengabdian saya untuk memberikan dukungan kepada beliau supaya sukses mengemban lima tahun ke depan," ujarnya.

Sebelumnya, Yudhoyono memaparkan lima kriteria kandidat cawapres yang diinginkannya. Pertama, memiliki integritas yang baik, kepribadian yang ditandai kekuatan moral. Tentunya moral politik yang baik. Kriteria kedua, yakni kapasitas cawapres harus mampu berkoordinasi dan bersinergi dengan presiden.

Syarat berikutnya adalah, seorang wapres harus loyal pada presiden dan bukan pada dirinya atau kepentingan partainya. Demikian juga dengan para menteri juga harus bebas dari konflik kepentingan. Kriteria keempat adalah kandidat cawapres itu bisa diterima masyarakat. Dan kriteria terakhir adalah calon harus bisa meningkatkan kekokohan dan efektivitas koalisi untuk menjalankan pemerintahan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa
Sidang Lanjutan sengketa perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK

Sidang Sengketa Pilpres, MK Pertimbangkan Hadirkan Mensos hingga Menkeu

Kubu 01 dan 03 meminta izin ke MK agar bisa menghadirkan sejumlah menteri dalam persidangan sengketa Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024