VIVAnews – Ganda putra andalan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal melanjutkan kiprahnya di pentas Indonesia Masters 2019 BWF Tour Super 100. Juara Korea Open 2019 Super 500 itu terhenti jejaknya di babak dua turnamen yang berlangsung di GOR Ken Arok, Malang, Jawa Timur itu.
Tanpa diduga, duet unggulan teratas kejuaraan berhadiah total US$ 75.000 ini takluk dari wakil Jepang, Shohei Hoshino/Yujiro Nishikawa dengan dua game langsung 23-21 dan 21-16, Kamis malam, 3 Oktober 2019.
"Hari ini kami merasakan lapangan yang cukup licin, dan bolanya cukup sulit untuk diatur, karena terlalu cepat. Tetapi hal itu tidak bisa kami jadikan alasan kekalahan ini, karena lawan pun tentunya merasakan hal yang sama. Harus diakui, lawan hari ini bermain lebih siap, dan kami tidak bisa keluar dari tekanan," ungkap Fajar usai laga dalam rilis resmi PBSI.
"Memang kondisi lapangan dan bola susah diatur, tapi kami gak mau jadikan alasan," jelas Rian.
Di samping itu, Fajar/Rian yang saat ini menduduki peringkat lima dunia mengaku, jika mereka sempat kaget menghadapi pasangan Jepang yang saat ini menduduki peringkat 106 dunia itu.
"Tadi sempat kaget dengan permainan lawan, mereka bisa mengatur permainan, dan saya akui mereka sangat berkualitas," jelas Fajar.
Setelah ini, Fajar/Rian pun mengaku akan kembali mempersiapkan diri untuk turnamen selanjutnya yakni Denmark Open 2019 BWF World Tour Super 750 yang akan berlangsung 15-20 Oktober mendatang.
"Mungkin setelah ini kami harus balikin kondisi dulu, karena sudah hampir tiga minggu berturut-turut ikut turnamen. Ada waktu sekitar 10 hari lagi untuk bisa balikin kondisi, sebelum berangkat ke Denmark. Kami akan jaga pola makan dan istirahat yang cukup," ujar Fajar.
"Target di Denmark satu-satu dulu, dan semoga bisa memberikan hasil terbaik," tutup Rian.
Kekalahan Fajar/Rian pun menjadikan ganda putra Indonesia hanya mengirim 2 wakilnya ke babak perempatfinal yang akan berlangsung hari ini, Jumat 4 Oktober 2019.
Kenas Adi Haryanto/Rian Agung Saputro dan Berry Angriawan/Hardianto yang akan saling berhadapan. Situasi ini juga memastikan satu tiket semfinal sudah direbut Indonesia dari sektor ganda putra. (ase)