VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memboyong menteri-menteri ekonomi Kabinet Indonesia Bersatu ke Gedung BRI, Sudirman, Jakarta. Presiden mengadakan Rapat Evaluasi Kinerja Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Rapat berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB dan hingga pukul 16.45 WIB masih berlangsung. Selain menteri ekonominya, rapat juga diiikuti kalangan perbankan pelaksana KUR.
Menteri-menteri yang hadir di antaranya Plt Menko Perekonomian dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Gubernur Bank Indonesia Boediono, Deputi Gubernur Senior BI Miranda Goeltom, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu, dan Menteri Negara PPN/Kepala Bappenas Pazkah Susetta.
KUR yang diluncurkan sejak 5 November 2007 merupakan wujud dari tindak lanjut pemerintah untuk menggerakkan sektor riil. KUR memberikan kemudahan akses yang lebih besar bagi para pelaku usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi, yang sudah feasible tetapi belum bankable.
KUR saat ini diikuti 6 bank yaitu Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, Bank Bukopin, Bank BTN dan Bank Syariah Mandiri. Selaku penjamin kredit adalah Perum Sarana Pengembangan Usaha, dan PT Asuransi Kredit Indonesia.
Penyaluran kredit pola penjaminan ini difokuskan kepada lima sektor usaha yaitu pertanian, perikanan dan kelautan, koperasi, kehutanan, perindustrian dan perdagangan, dengan bimbingan teksnis dari departemen terkait.
Perasaan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Singkirkan Korea Selatan
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong buka suara usai timnya berhasil mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.
