VIVAnews - Melatih tim nasional suatu negara menjadi impian semua pelatih. Tak terkecuali allenatore AC Milan, Carlo "Carletto" Ancelotti.
Carletto mengaku ingin menjadi pelatih timnas Italia. Tapi, Italia bukan satu-satunya negara yang ingin dilatih
Ancelotti. Ada satu negara yang juga ingin ditanganinya jika gagal membesut Azzurri, yakni Pantai Gading.
"Suatu hari nanti, saya akan melatih Italia. Mungkin itu ujung dari perjalanan karir saya sebagai pelatih," ujar Ancelotti kepada Calcio, Kamis, 15 Januari 2009.
"Saya telah melatih Juve kemudian Milan, jadi sangat sulit untuk pergi dan melatih tim lain. Tujuan saya hanya timnas Italia," tambahnya.
Ancelotti mengaku akan sangat senang jika diberi kepercayaan menangani timnas Gli Azzurri. Bahkan, Ancelotti bersedia meninggalkan San Siro demi melatih timnas.
Tapi, Ancelotti juga menyiapkan plan B jika dirinya memang tidak diberi kesempatan melatih timnas negaranya itu. Bidikan Ancelotti adalah salah satu negara Benua Hitam, Afrika.
"Banyak sekali talenta-talenta di Afrika, dan tentu akan bagus mempunyai banyak pemain berkelas dalam skuad. Untuk saat ini, saya lebih memilih untuk melatih Pantai Gading," ujar Ancelotti.
Kapasitas Ancelotti di level klub memang tak diragukan lagi. Sebelum membesut Paolo Maldini cs, Ancelotti juga pernah menangani klub-klub elit Italia seperti Juventus, Parma dan Reggina.
Saat ini, Ancelotti banyak dihubungkan dengan bekas klubnya, AS Roma. Mantan pemain Roma era 1979-1987 ini diproyeksikan akan menggantikan Luciano Spalletti.
Tak hanya itu, Manchester City juga ingin memboyongnya.
Mengenal Sosok Pemimpin Tertinggi Negara Iran, Ternyata Bukan Presiden
Ayatollah Ali Khamenei yang telah memegang jabatan sebagai Pemimpin Tertinggi Iran sejak tahun 1989, adalah sosok yang mengemuka dalam sejarah dan politik negara tersebut
