Kode Etik Caleg untuk Basmi 'Kepinding'

VIVAnews - Badan Pengawas Pemilu mengungkapkan ada gejala kepinding dalam selimut atau teman makan teman di dalam partai akibat putusan Mahkamah Konstitusi yang menetapkan suara terbanyak. Partai Golkar ternyata sudah menyiapkan obatnya: kode etik calon legislator.

"Kami sudah menyadari betul akan terjadinya hal-hal seperti ini. Makanya pada rapat pimpinan nasional lalu kita langsung keluarkan kode etik para caleg supaya tidak ada kepinding-kepinding dalam partai," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono, usai mengikuti diskusi di kantor Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar di Jalan Anggrek Nelly, Jakarta, Selasa, 20 Januari 2009.

Golkar menyadari itu karena sejak awal menjadi pendukung kuat sistem suara terbanyak. Golkar pun bersiap menghadapi segala kemungkinan jika sampai sistem itu disepakati.

Jika terjadi pelanggaran atas kode etik, Golkar telah menyiapkan Tim Kode Etik. Tim ini tidak diisi calon legislator, sehingga diharapkan bisa objektif. "Sanksinya mulai dari teguran hingga kalau sudah sampai ke tahap delik aduan bisa ke tahap yang lebih formal lagi," kata Agung.

Ekonomi Tumbuh 5,6% di 2024, Pemprov DKI Yakin Bisa Atasi Inflasi
Pemain Real Madrid, Joselu

Man Utd Incar Penyerang Tua yang Bela Real Madrid

Manchester United tertarik pada penyerang tengah yang musim ini bermain untuk Real Madrid, Joselu. Man Utd sedang berupaya mencari celah guna mendapatkan pemain buruannya

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024