"Si Kuning" dari Belanda Beroperasi Mei

VIVAnews - Dua kapal keruk baru bantuan Belanda diserahkan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dua alat ini merupakan pengganti dua kapal keruk tua yang dipinjamkan sebelumnya.

Kapal keruk tua itu telah dioperasikan selama tiga bulan untuk mengeruk Kali Mati dan Kali Pademangan.

Rencananya dua alat keruk berwarna kuning juga akan mengeruk sampah dan lumpur di beberapa sungai penghubung di Jakarta.

Alat keruk itu merupakan bagian dari teknik baru yang dikembangkan oleh pemerintah Belanda, khususnya untuk pengerukan sungai di daerah perkotaan yang padat pemukiman.

Keunikan dari alat berat ini yaitu mampu membersihkan sungai di pemukiman padat yang tidak bisa dilakukan alat keruk bisa.

Selain itu, alat keruk ini juga mampu terapung di atas air dan memiliki kekuatan besar mendorong lumpur ke tempat yang mampu dijangkau eskavator.

Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta mengatakan, pengerukan besar-besaran akan dimulai bulan Mei mendatang. Pengerukan diselesaikan dua hingga tiga tahun ke depan.

Salurkan Gaji hingga THR PNS, Sri Mulyani Sudah Gelontorkan Rp 70,7 Triliun
Brandon Salim dan Dhika Himawan

Effort Banget, Begini Proses Lamaran Brandon Salim dan Dhika Himawan yang Penuh Kejutan

Proses kejutan untuk melamar Dhika Himawan cukup panjang, pertama-tama, Brandon Salim meminta restu pada orang tua Dhika Himawan pada 29 Februari 2024

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024