VIVAnews - Pengamat ekonomi Faisal Basri menilai pemberian stimulus pajak dalam bentuk pajak penghasilan ditanggung pemerintah bersifat kontraproduktif. Insentif ini dinilai tidak memberi efek langsung pada perusahaan.
"Misalnya, pajak penghasilan pasal 25 tentang pembayaran laba tahunan, itu kan berarti perusahaan masih mampu mencetak laba dan dikategorikan tidak perlu dibantu," katanya di Jakarta, Rabu 21 Januari 2009.
Sementara itu untuk pajak penghasilan pasal 21, Faisal menilai tidak semua industri membayarkan pajak untuk karyawannya. "Jadi, tidak berpengaruh untuk keuangan perusahaan," katanya.
Sebaiknya, kata Faisal, pemerintah meningkatkan daya beli secara langsung dan menolong industri dengan kebijakan yang lebih substansial. "Contohnya, industri elektronik sempat bilang ke saya kalau mereka lebih membutuhkan impor selundupan diberangus," katanya. Artinya, kata dia, pemerintah berupaya menghilangkan segala macam hambatan usaha.
Sedangkan insentif atau stimulus, menurut Faisal, sebaiknya diberikan pada usaha kecil dan menengah. "Contoh kecil saja, misalnya wingko, kadaluwarsanya dua hari atau bakpia patok kadaluwarsa seminggu, coba pemerintah beri insentif agar mereka bisa packaging untuk sebulan, itu sudah luar biasa," katanya.
Selain itu, pemerintah perlu menentukan momen yang tepat untuk memberikan stimulus. "Semisal waktu panen raya, kasih dulu insentif untuk infrastruktur, nah jika sudah lewat masa panen dan petani butuh dukungan, tunda dulu insentif infratsruktur dan lancarkan dukungan ke petani," katanya. Menurut Faisal, sektor konstruksi yang paling terpuruk akibat krisis global.
Oleh karena itu, menurut Faisal, pemerintah boleh saja memberikan subsidi atau bantuan langsung. "Namun, perlu diimbangi dengan subsidi pada pengeluaran yang menambah stok modal, seperti infrastruktur atau UMKM," kata Faisal.
Nonton Langsung di Qatar, Fitri Carlina Menangis Saat Timnas Indonesia Menang Lawan Korea Selatan
Saking bahagianya, Fitri Carlina sampai terlihat menundukan kepala dan menangis bahagia atas kemenangan Timnas Indonesia saat melawan Korea Selatan.
