Pedagang di Bekasi Jadi Tumbal Piala Adipura

VIVAnews - Puluhan lapak pedagang di sejumlah wilayah di Kota Bekasi menjadi tumbal dalam ajang penilaian Piala Adipura. Sore tadi pembongkaran dilakukan petugas Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi.

Pembongkaran dilakukan di kawasan ruko Central Niaga, Kali Malang, Bekasi.

Upaya pembongkaran mendapat protes dari para pedagang. Nunung salah satu pedang mengatakan, mereka mengaku belum mendapat surat pemberitahuan untuk pembongkaran dari pemerintah setempat.

"Setiap hari pedagang bayar uang sampah dan keamanan," ujar Nunung, kepada wartawan, Sabtu 7 Februari 2009.

Tak dapat melawan petugas, sejumlah pedagang hanya bisa melakukan protes dengan mencaci maki petugas, saat pembokaran terhadap warung mereka dilakukan.
 
Aksi pembongkaran juga mendapat perhatian dari para pengguna jalan, akibatnya arus lalu lintas di kawasan tersebut menjadi terhambat.
 
Sementara itu Walikota Bekasi Mochtar Mohhamad, membantah kalau pembongkaran dilakukan secara mendadak. "Surat  pemberitahuan tentang pembongkaran sudah dikeluarkan melalui Camat Bekasi Selatan," ujar Mochtar.

Angger Dimas Ungkap Alasan Sang Ibunda Dimakamkan Dekat Makam Dante

Pembongkaran juga dilakukan di sejumlah kawasan di Bekasi pada sore ini, seperti kawasan Terminal Bekasi Timur, Pasar Baru Bekasi dan kawasan ruko Central Niaga, Kali Malang, Bekasi.

Setiap akhir pekan kawasan tersebut akan dilakuan pemantau dan kebersihan menjelang penilaian Piala Adipura, di wilayah yang menjadi kawasan pemantauan utama.

Prabowo: Tuduhan Prabowo-Gibran Menang Curang Lewat Bansos Sangat Kejam
Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia / MKRI

MK Pastikan Tak Ada Deadlock Putuskan Perkara Sengketa Pilpres

Mahkamah Konstitusi (MK) memastikan tak ada deadlock dalam pengambilan keputusan sengketa Perselisihan Pemilihan Umum (PHPU).

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024