Kutil Manusia Akar Belum Ada Obatnya

VIVAnews - Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung menyatakan penyakit kutil yang menyerang tubuh Dede, si manusia akar, hingga kini belum ada obatnya.

Meski sudah dilakukan perawatan dan operasi, Ketua Tim Penanganan Dede, Rahmatdinata mengatakan, perkembangan tanduk kutil di tubuh Dede masih akan terus terjadi karena virus tersebut masih berada di dalam tubuhnya.

"Obat yang ada saat ini hanya berguna untuk menghambat perkembangan tanduk kutil saja. Itu pun kami impor dari Amerika,"  kata dia, Kamis 12 Februari 2008.

Menurut dia, operasi yang dilakukannya pun sebagai upaya untuk menipiskan saja agar obat tersebut dapat meresap ke dalam kulit tubuh Dede.

"Rencananya kami akan mengubah obat Codovofir itu ke dalam bentuk salep. Karen pengobatan yang sekarang dengan cara disuntikkan, berefek samping terhadap ginjal Dede," ujarnya.

Poses pengubahan obat dari cairan ke dalam bentuk salep itu, tambah Rahmat, rencananya akan dilakukan bekerjasama dengan pihak ITB.

Laporan: Sigit Zulmunir | Bandung

Susunan Pemain Indonesia Vs Hong Kong di Uber Cup 2024
Bernalar Berdaya

Apakah Sekolah Masih Penting? Apakah Generasi Muda Harus Memiliki Cita-Cita?

Isu penting yang dihadapi anak muda saat ini, termasuk cita-cita dan masa depan, konsistensi dalam mencapai tujuan, pembangunan support system yang efektif.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024