Royal Bank Beli Saham Bakrie Sumatra

VIVAnews -Longines melalui Royal Bank of Scotland menjadi mitra strategis di PT Bakrie Sumatra Plantations melalui pembelian 5,6 persen saham milik Bakrie & Brothers senilai US$ 10 juta.

"Perjanjian jual beli sudah diteken," ujar Dileep Srivastava, juru bicara Bakrie & Brothers. Harga pembelian mengacu pada harga saham pada 6 Oktober lalu sebesar Rp 460 per saham.

Kepada otoritas bursa saham, Direktur Bakrie Sumatra Plantations, Harry M Nadir, kemarin menyampaikan rencana pembelian saham kembali. "Kami sedang melakukan penjajakan untuk pembelian kembali saham tersebut," ujar Harry dalam suratnya.

Berdasarkan data 30 September 2008 yang disampaikan ke otoritas bursa saham, Bakrie & Brothers memiliki 55,72 persen saham di Bakrie Sumatra Plantation.

Viral Video Transformasi Makeup Pengantin Jadi Sorotan Netizen

Harga saham Bakrie Sumatra menurun seiring dengan penurunan harga minyak sawit mentah dunia. Harga sahamnya pernah mencapai Rp 2.275 per saham pada 1 Januari 2008, sekarang turun menjadi Rp 460 per saham. Harga minyak sawit yang pernah tembus di atas US$ 1.200 per ton sekarang turun menjadi sekitar US$ 800 per ton.

Hingga pertengahan tahun ini, pendapatan Bakrie Sumatra naik 147 persen menjadi Rp 1,58 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 677 miliar. Sedangkan, keuntungan kotor perusahaan ini juga naik 143 persen menjadi Rp 565 miliar dibandingkan tahun lalu Rp 276 miliar.

Lolos Jadi Anggota DPR, Denny Cagur Ungkap Kenangan Haru dengan Almarhumah Ibu
Anies hadiri acara penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden Terpilih di KPU.

Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak

Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024