Profesor Nanyang University Luka Parah
VIVAnews - Mahasiswa Indonesia diduga kuat menjadi pelaku penusukan seorang profesor di Nanyang Technological University , Singapura. Mahasiswa Indonesia itu akhirnya tewas karena bunuh diri. Sedangkan san dosen mengalami luka parah.
Seperti dilansir Channel News Asia, Senin, 2 Maret 2009, polisi setempat melaporkan bahwa satu orang dipastikan tewas dalam insiden itu. Sedangkan satu orang lainnya mengalami luka parah.
Hingga kini polisi setempat hanya dapat menyebutkan bahwa peristiwa ini adalah sebuah kecelakaan. Korban tewas diketahui bernama Prof Chan Kap Luk (40). Belum ada laporan akhir yang mengatakan bahwa kejadian ini merupakan tindakan kesengajaan si mahasiswa.
Senin pagi ini, Kedutaan Besar RI menerima informasi resmi dari kepolisian Singapura terkait mahasiwa Indonesia yang tubuhnya ditemukan tak bernyawa di sekitar lokasi gedung School of Electrical, Electronic and Engineering, Singapura, pagi tadi.
Mendengar kabar ini, Tim Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura besok akan mengunjungi tempat penyimpanan jenazah mahasiswa Indonesia yang dilaporkan bunuh diri itu.
"Selain untuk melayat, tim juga akan mencocokkan identitas korban dari data yang diberikan kepolisian Singapura, dengan data warga Indonesia di Singapura milik KBRI," kata juru bicara Departemen Luar Negeri, Teuku Faizasyah, Senin 2 Maret 2009.
Masa Penahanan Harvey Moeis Diperpanjang, Kejagung Ungkap Alasannya
Adapun masa penahanan Harvey Moeis diperpanjang selama 40 hari ke depan mulai 16 April 2024.
