Anggota DPR Ditangkap

Tim Kampanye Hadi Djamal Jalan Terus

VIVAnews - Pemberhentian Abdul Hadi Djamal dari keanggotaan Partai Amanat Nasional (PAN) tidak menyurutkan semangat tim pemenangannya untuk melakukan sosialisasi. Mereka tetap bekerja keras agar Hadi Djamal terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2009-2014.

“Selama nama Pak Hadi Djamal tidak dicoret dari Daftar Calon Tetap, maka sosialisasi akan berjalan terus,” ujar Aswan Ahmad, koordinator tim pejuang Hadi Djamal, saat ditemui di sekretariatnya, Jl Sultan Alauddin, Makassar, Kamis, 5 Maret 2009.

Tim pejuang yang tersebar di daerah pemilihan Sulawesi Selatan I menyatakan, Hadi Djamal tetap berhak untuk dipilih. Mereka akan berkampanye bahwa anggota Komisi Perhubungan DPR dijebak oleh lawan-lawan politiknya. "Kami masih sangat yakin, Hadi Djamal dijebak,” ujar Aswan.

Tim kampanye meminta rakyat tidak takut memilih calon PAN nomor urut 1 itu saat pemungutan suara nanti. Status tersangka yang disandang Hadi Djamal tidak berkekuatan hukum tetap yang bisa mematikan haknya dipilih sebagai wakil rakyat.

Hadi Djamal ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi pada 2 Maret lalu di Jakarta. Hadi Djamal tertangkap tangan menerima uang Rp 54 juta dan US$ 90 ribu dari rekanan Departemen Perhubungan. Hadi kemudian ditetapkan sebagai tersangka penyuapan.

Terpikat oleh The Matchmakers? Tonton Juga 4 Drama Korea Era Joseon Ini, Penuh Kejutan dan Romantis!

Laporan Rahmat Zeena | Makassar

Teuku Ryan.

Teuku Ryan Tak Bisa Janjikan Tak Poligami, Serahkan Semua Kepada Allah

Teuku Ryan tak bisa menjawab pertanyaan mengenai poligami tersebut dan mengatakan bahwa takdir tidak ada yang tahu seperti apa pada waktu yang akan datang.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024