Anjing Putin Berkalung GPS

VIVAnews - Koni, anjing labrador kesayangan Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin tak lagi bisa bersembunyi dari tuannya. Dengan kalung sistem navigasi, Putin akan selalu mengetahui keberadaan Koni.

Kalung dengan sistem nagivasi satelit yang melingkar di leher Koni ini menjawab keinginan Putin kepada Wakil Perdana Menteri Sergey Ivanov akhir Desember 2007 lalu.

Ivanov menunjukkan kepada Putin bagaimana alat ini bekerja. Sistem satelit yang terpasang di leher Koni membuat Putin dapat memantau keberadaan Koni melalui perangkat di tangannya. "Alat ini akan diam ketika Koni tak bergerak atau berkubang," ujar Ivanov.

Putin pun menyahut penjelasan Ivanov dengan canda. "Anjing saya bukan babi, dia tidak dapat berbaring di kubangan," kata Putin.

Ivanov mengatakan, teknologi ini bukan baru. Sistem navigasi bernama GLONASS ini dikembangkan sejak 1980-an saat Amerika meluncurkan teknologi Global Positioning System (GPS). Sayangnya, keruntuhan Soviet membuat proyek ini tersendat-sendat.

Akhir tahun, sistem navigasi ini akan dilengkapi dengan 21 satelit. Dengan demikian cukup untuk menjangkau seluruh teritori Rusia. Untuk jangkauan global ditargetkan rampung akhir 2009 dengan tambahan tiga satelit atau total 24 satelit.

DPRD Jambi Gelar Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Gubernur Jambi 2023
ilustrasi pelaku penipuan

Pemuda Kena Tipu hingga Puluhan Juta saat Hendak Beli Mobil untuk Ayahnya

Seorang pria bernama Aji mengalami nasib nahas ketika dirinya hendak membelikan sebuah mobil untuk sang ayahnya.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024