VIVAnews - Pekan lalu Bank Indonesia telah menurunkan tingkat suku bunga acuan (BI Rate) menjadi 7,75 persen, namun hingga saat ini belum terlihat perbankan menurunkan suku bunga pinjaman. Oleh karenanya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta perbankan segera menurunkan suku bunga pinjaman.
"Saya minta agar setelah BI rate turun, perbankan harus ikuti. Saya tahu perbankan perlu kehati-hatian tidak hanya inward tapi outward," kata Presiden saat membuka Sidang Dewan Pleno I Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Hotel Shangri-La Jakarta, Selasa, 10 Maret 2009.
Presiden rencananya besok akan menggelar sidang kabinet terbatas yang salah satu poin pembahasan yakni penurunan suku bunga pinjaman perbankan.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia MS Hidayat mengatakan jika suku bunga pinjaman tidak turun maka tidak akan ada pergerakan cash flow dan akibatnya sektor riil tidak akan tumbuh.
"Jika demikian rasio pertumbuhan ekonomi 4,5 persen tidak akan tercapai," ujarnya.
Kadin meminta suku bunga pinjaman perbankan bisa diturunkan hingga 12 persen. "Harus secepatnya di bulan ini harus diturunkan," ujarnya. Menurutnya, BI rate 7,75 persen merupakan angka aman dan promising untuk situasi krisis sekarang.
Hidayat menjelaskan, secara umum, masalah di sektor riil utamanya ada pada likuiditas perbankan. "Masalah perbankan yang harus diselesaikan, likuiditas hanya ada di perbankan besar," ujarnya. Selain itu, nilai tukar rupiah diharapkan stabil di angka Rp 11 ribu.
"Kadin sebenarnya sudah menghimpun pengusaha nasional untuk mau investasi di dalam negeri, tapi masalahnya masih ada problem cash flow di perusahaan yang tidak bisa terbantu karena ketatnya perbankan," ujarnya.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Karena Beras Dan Cabe Tak Bisa Di Beli Dengan Cinta, Jadi Bekerja Keraslah Untuk Keluarga
Olret
8 menit lalu
Karena Itu, Bekerja Keraslah. Bekerja Apa Saja Asal Halal dan Berkah. Percaya Saja, Saat Kamu Sungguh-Sungguh Pasti Hasilnya Maksimal. Bekerja Keras Untuk Keluarga
Pelantikan Fauzan Hasan sebagai Pj Wali Kota Sawahlunto pada Kamis kemarin, berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 100.2.1.3-968 Tahun 2024 tentang Pemberhen
Megawati Hangestri Pertiwi, atlet voli putri yang kini memperkuat Jakarta BIN, membagikan pengalaman dan kesannya selama berlatih dan bermain di Liga Voli Korea Selatan,
Kabar Baik Dari Blockchain TON Setelah Update Pemangkasan Biaya Transaksi Secara Drastis!
Gadget
11 menit lalu
TON blockchain mengumumkan penurunan biaya transaksi besar-besaran, meningkatkan efisiensi dan menawarkan diskon untuk transaksi USDT. Rencana inovatif termasuk pembaruan
Selengkapnya
Isu Terkini