VIVAnews – Chris John menolak tuduhan penipuan dan penggelapan yang datang ke arahnya. Menurutnya, batalnya pertarungan mempertahankan gelar melawan Jackson Asiku Juli lalu bukan merupakan kesalahannya.
Hal ini diungkapkan oleh pengacara Chris John, Zakaria Ginting, usai memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, Jumat 7 November 2008. Zakaria mengatakan, Chris datang pada acara timbang badan sebelum pertandingan sedangkan sang lawan, Asiku, tidak hadir.
“Chris John tidak mungkin melakukan timbang badan sendirian sementara lawannya tidak hadir. Chris John datang tapi disuruh pulang Soeryo Goeritno (promotor) karena lawannya tidak hadir,” ujar Zakaria.
Zakaria menambahkan kalau pihaknya sebenarnya mengalami kerugian akibat batalnya pertarungan kelas bulu versi World Boxing Association (WBA) itu.
“Harusnya Chris John bisa menuntut karena pembatalan itu,” tukas Zakaria. Ia menambahkan,manajer sekaligus pelatih Chris John, Craig Christian, hanya menerima US$ 65 ribu dari total bayaran yang mencapai US$ 130 ribu.
Chris John yang juga hadir menjalani pemeriksaan mengaku tidak terganggu dengan proses hukum ini.
“Sekarang masih dalam masa istirahat. Saya masih memulihkan luka-luka dalam dua bulan. Setelah itu saya baru bersiap lagi. Saya siap bertarung lawan siapa saja bahkan untuk unifikasi,” demikian Chris John.
Soeryo pada 13 September 2008 datang ke Polda Metro Jaya guna melaporkan kasus penipuan dan penggelapan. Ia melaporkan Craig Christian dan petinju asuhannya Chris John yang menipu dirinya sehingga mengalami kerugian Rp 400 juta.
ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah
Setidaknya 20 pejuang dari Liwa al-Quds, sebuah kelompok bersenjata Palestina yang mendukung tentara Suriah, tewas ketika bus mereka disergap oleh militan tak dikenal.
