VIVAnews- Hingga H+5 Lebaran atau hari ini, Selasa 7 Oktober 2008, telah terjadi 1181 kasus kecelakaan dengan 548 korban meninggal dunia. Dari jumlah kecelakaan itu, mayoritas melibatkan kendaraan sepeda motor.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Abubakar Nataprawira mengungkapkan kecelakaan selama Operasi Ketupat di hari ke-13 melibatkan 2121 kendaraan. 1426 di antaranya merupakan sepeda motor, 394 mobil berpenumpang, 110 bus, dan 191 truk beban.
"Total kerugian materiil mencapai 3,9 miliar rupiah," katanya kepada wartawan di Mabes Polri. Ia juga memaparkan dari angka kecelakaan selama Lebaran itu 702 korban mengalami luka berat, sedangkan 1162 lainnya luka ringan.
Namun, tambahnya, angka tersebut ini belum melebihi Operasi Ketupat H-7 sampai H+8 pada Lebaran 2007. Ia berharap dalam tiga hari sisa Operasi Ketupat kedepan, tidak ada lagi kecelakaan sehingga bisa menekan angka kecelakaan di tahun 2008 ini.
Ia menjelaskan pada H-7 hingga H+8 Lebaran 2007, terjadi 1875 kecelakaan dengan korban tewas mencapai 798 orang, luka berat 952 orang, dan 2034 luka ringan.
Faktor kecelakaan sepeda motor banyak dipicu oleh kelalaian pengendara, seperti melewati marka jalanan sehingga masuk ke jalur berlawanan, mengebut karena ingin segera sampai tujuan, dan tidak menggunakan helm.
Sedangkan, penyebab kecelakaan pada mobil lebih disebabkan pengemudi dalam kondisi lelah dan faktor kendaraan mulai dari ban pecah sampai rem blong. "Ada juga faktor kecelakaan karena melewati perlintasan kereta api tanpa palang," lanjutnya.
Angger Dimas Ungkap Alasan Sang Ibunda Dimakamkan Dekat Makam Dante
Angger Dimas mengungkap alasan memakamkan jenazah Tri Rahayu di dekat makam sang buah hati, Dante.
