Andra Buta Mobil & Kekuatan Lawan

VIVAnews - Kendala besar dihadapi Alexandra Asmasoebrata jelang tampil di Grand Final Kejuaraan Dunia Rotax Max Challenge di Roma, Italia, 27-30 November 2008.
 
Andra mengaku masih buta dengan kekuatan lawan. Begitu juga dengan sirkuit dan cuaca di Italia.

Dari 72 peserta, Andra mengaku hanya pernah bertemu dengan lima lawannya di lintasan. Selain itu, pembalap berusia 20 tahun ini mengaku belum paham dengan mobil dan mesin yang akan dipakainya nanti. Sebab, mobil itu berasal dari panitia.

"Kendalanya, saya harus butuh adaptasi lagi saat latihan, karena mobil, mesin dan sasis benar-benar beda. Menurut saya, pembalap tuan rumah masih akan jadi pesaing paling berat," lanjut Andra yang menargetkan lolos ke babak final ini.

Andra mengikuti Grand Final Kejuaraan Dunia Rotax Max sebagai wakil Indonesia. Tiket itu didapatkannya setelah menjadi juara Kejurnas 2008. Event di Italia itu memang akan diikuti para juara nasional.

Kejuaraan Dunia ini akan mempertandingkan babak eliminasi dan final. Dari 72 peserta, 34 terbaik akan tampil di final. Andra dijadwalkan bertolak dari tanah air pada Sabtu, 22 November 2008.

Doa Ibu Wapres

Sebelum berangkat ke Italia, Andra menyempatkan diri bersilaturahmi dan minta doa restu kepada Mufidah Kalla yang juga istri Wakil Presiden Jusuf Kalla. Andra diterima Ibu Wapres di kediamannya, Jalan Diponegoro nomor 2, Jakarta Pusat, Selasa, 11 November 2008, siang.

Ibu Wapres mengaku bangga dengan keikutsertaan Andra pada event ini. Mufidah yang didampingi ayah Andra, Alexandra Asmasoebrata dan Ketua Umum KONI Pusat, Rita Subowo, berharap Andra bisa menuai hasil maksimal di event itu.

"Kita bangga dengan prestasi Andra. Kita mendoakan agar Andra menang," ujar Mufidah.

Meski demikian, Mufidah tidak menuntut Andra pulang dengan gelar juara. Ia lebih berharap Andra pulang dengan selamat.

"Juara (peringkat) 2 juga tidak apa-apa, yang penting Andra pulang dengan selamat," ujar Mufidah.

Menurut Mufidah, sebagai wanita, Andra tidak boleh kalah dengan kaum pria. Namun, yang paling penting pada kejuaraan nanti, Andra tetap mencerminkan pribadi orang Indonesia yang terkenal santun.

Saat melihat mobil go kart, Mufidah sempat khawatir. Bentuk mobil yang terbuka, membuat ia khawatir akan keselamatan Andra  jika terjadi kecelakaan. "Gimana nanti kalau kecelakaan, kan tak ada pelindungnya?"

Sementara itu, Andra mengaku bangga bertemu Ibu Wapres. Menurutnya, Dukungan doa Ibu Mufidah sangat membantunya dalam kejuaraan nanti.

"Sebuah kehormatan bisa bertemu Ibu Wapres sebelum berangkat ke Italia. Ini akan membantu mental saya saat berlomba nanti," tutup Andra.

Belum Tentukan Jadi Oposisi atau Gabung Pemerintah, Hanura Lihat Dinamika Politik
Gelandang Arsenal, Martin Odegaard bersama Mikel Arteta

Mikel Arteta Berharap Lebih dari Kapten Arsenal

Mikel Arteta berharap lebih banyak lagi dari kapten Arsenal, Martin Odegaard. Karena dia yakin sang pemain bisa lebih baik lagi dalam memberi kontribusi kepada tim.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024