VIVanews - PT Pertamina (Persero) menetapkan harga jual biosolar untuk industri sebesar Rp 5.500 per liter. Harga itu sama dengan harga jual solar bersubsidi.
"Pertamina menetapkan harga biosolar sama dengan harga solar bersubsidi," ujar Direktur Utama Pertamina Ari H Soemarno di Jakarta, Selasa 11 November 2008.
Ari menambahkan, pasokan biosolar yang disiapkan Pertamina 2.000 Kiloliter (KL), untuk industri 1.000 KL, dan sisanya dijual melalui SPBU. Pada 2010, Pertamina menargetkan produksi 3,4 juta KL biosolar, dengan kandungan minyak sawit atau CPO 10 persen.
Sejak pertengahan 2006, Pertamina telah mengembangkan biosolar, biopertamax, dan etanol. Namun proyek itu tidak berjalan, karena harga CPO naik di atas harga BBM. "Kami meminta pemerintah melindungi jaminan harga dan pasokan CPO," kata Ari.
VIVA.co.id
17 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Suzuki Indomobil Sales (SIS) recall Suzuki Jimny 3 pintu akibat fuel pump. Hanya sebagian, yaitu 448 unit yang diproduksi 20 November 2017, sampai 29 Agustus 2019.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
28 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Laura Meizani alias Loly mengaku mau mulai hidup dan karier baru di Indonesia, sehingga berharap Nikita Mirzani tidak lagi menggiring opini yang memperburuk keadaan.
Ayu Ting Ting Selalu Terlihat Bahagia di Lokasi Syuting, Begini Pengakuan Ivan Gunawan
JagoDangdut
sekitar 1 jam lalu
Desainer ternama dan pembawa acara Ivan Gunawan mengungkapkan pandangannya terhadap kebahagiaan yang dialami penyanyi dangdut Ayu Ting Ting di lokasi syuting.
Selengkapnya
Isu Terkini