Berita Terbaru Cuaca ekstrim

Kapal perang TNI AL itu membawa BBM, beras, serta kebutuhan pokok lainnya yang mengalami kelangkaan akibat penyeberangan terganggu ombak besar

Ada 5 berita, yang disajikan News VIVA.co.id pada Jumat kemarin, cukup menyita perhatian pembaca. Seperti, pencabutan PPKM oleh Presiden Jokowi usai kasus COVID melandai.

Ketua DPR Puan Maharani mengingatkan agar prakiraan cuaca dari BMKG harus dijadikan acuan dalam menjalankan proses produksi tani.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan, masalah banjir karena terjadinya cuaca ekstrem. Bahkan kata Anies, itu tak hanya terjadi di Jakarta saja.

Meskipun cuaca panas tidak seperti biasanya di wilayah NTB, namun BMKG meminta untuk mewaspadai adanya cuaca ekstrim yang bisa terjadi tiba-tiba.

Jasa Marga telah melakukan sejumlah upaya kuratif dan preventif terkait potensi genangan air di jalan tol.

Beberapa wilayah di Jawa Barat mengalami bencana akibat cuaca ekstrim, seperti longsor, banjir, hingga angin puting beliung. Peristiwa itu terjadi usai hujan deras.

Untuk itu, BMKG meminta agar fasilitas infrastruktur yang ada di daerah-daerah tersebut disiapkan untuk mengantisipasi. Termasuk keberadaan pohon-pohon.

Peringatan itu lantaran BMKG memprediksi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Juga kemungkinan petir di Jatim.

PLN gerak cepat pemulihan listrik NTT, dan kini sebanyak 4.885 gardu distribusi telah menyala kembali.

Selain faktor COVID-19, juga faktor cuaca ekstrim yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia, sesuai dengan prediksi BMKG.

Balita itu berusia 3 dan 2 tahun.