VIVAnews - Tak seperti insan Formula 1 lain yang merasa terpukul atas mundurnya Honda, Bernie Ecclestone, malah tak merasa sedih. Pria yang dikenal tangan besi itu menganggap hilangnya Honda tak akan mengurangi pemasukan F1.
Tak lain karena prestasi Honda tak terlalu mentereng musim 2008. "Mundurnya Honda tak akan menimbulkan banyak kerugian," ujar F1 Supremo itu seperti dilansir f1-live, Kamis, 11 Desember 2008.
"Lihat saja posisi mereka musim ini. Mereka menghabiskan jutaan dolar dan jadi contoh buruk untuk tim lain," tambah pria beruban itu.
Ecclestone bahkan tak ragu menganggap Honda sebagai pengganjal prestasi tim lain. Kepergian Honda tak akan ia tangisi karena sudah biasa tim-tim F1 datang dan pergi. Satu-satunya pelajaran berharga yang bisa ditarik dari Honda pentingnya rasionalisasi anggaran tim.
Honda resmi mengundurkan diri 5 Desember 2008. Pabrikan Jepang itu tak sanggup mengalokasikan dana 500 juta dolar AS untuk balap jet darat itu.
Mereka lebih pilih fokus pada produksi kendaraan jalanan yang lebih menguntungkan. Saat ini dikabarkan Honda sibuk mencari pembeli. Menurut CEO Honda F1, Nick Fry, sudah ada tiga calon pembeli potensial yang menyatakan kesediaannya.
Salah satunya bos Prodrive, David Richards. Pria ini jadi calon kuat karena tahun lalu pernah menyampaikan lamaran pada FIA (Federasi Otomotif Internasional) untuk membuat tim F1.
Tambahan lagi, Richards mempunyai hubungan baik dengan sumber keuangan yang berasal dari Timur Tengah. Menurut Daily Telegraph, Ecclestone akan mengumumkan pemilik baru Honda, pekan depan.
Beredar Video WN Polandia Kehilangan Isi Kopernya, Pihak Bandara Ngurah Rai Bali Beri Penjelasan
Beredar video di media sosial yang memperlihatkan seorang Warga Negara Asing atau WNA kehilangan barang dalam bagasi penerbangan tujuan Bali. Dia perlihatkan isi kopernya
