Obama Tokoh Berita Utama Tahun 2008

VIVAnews - Pemilu Presiden yang telah mengantarkan Barack Obama ke kursi Presiden AS memang spekatkuler. Obama, presiden AS keturunan Afrika pertama, menjadi topik berita utama selama tahun 2008.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Pemberitaan tentang Obama diikuti oleh memburuknya ekonomi yang akan menjadi batu ujian bagi kepemimpinannya. Demikian disampaikan oleh para editor dan direktur pemberitaan AS, dalam jajak pendapat tahunan yang diadakan The Associated Press.

Kampanye pemilu presiden yang telah memakan waktu sepanjang tahun penuh, menerima 100 dukungan suara di tempat pertama diantara 155 suara untuk 10 berita utama. Dua tokoh politik lainnya yang juga telah mencetak sejarah adalah Hillary Rodham Clinton dan Sarah Palin.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit

Krisi ekonomi yang buruk, telah menjerembabkan AS pada resesi dan membinasakan banyak sektor bisnis di seluruh dunia, menjadi  berita utama di posisi kedua, dengan menerima 49 suara yang memilih.

Harga minyak yang naik turun dengan fluktuatif yang tajam menempati posisi ketiga dalam berita utama tahun 2008.
Berita utama tahun 2007 adalah pembunuhan 32 orang di Virginia Tech University oleh seorang mahasiswa sakit mental yang membawa senjata.

5 Minuman Alami Bantu Atasi Radang Tenggorokan Selama Puasa

Inilah daftar lengkap, 10 berita utama pilihan anggota AP : Pemilu AS, memburuknya ekonomi, harga minyak, Irak, Olimpiade Beijing, gempa di Cina, Sarah Palin, serangan teroris di Mumbai, Hillary Clinton, dan perang Rusia-Georgia.

Berita yang hampir masuk 10 besar, adalah Badai Nargis di Myanmar yang menelan korban 84 ribu orang tewas. Badai Gustav dan Ike yang menghantam Karibia dan perairan AS, dan pernikahan sesama jenis di California.(AP)

Sidang Lanjutan sengketa perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK

Sidang Sengketa Pilpres, MK Pertimbangkan Hadirkan Mensos hingga Menkeu

Kubu 01 dan 03 meminta izin ke MK agar bisa menghadirkan sejumlah menteri dalam persidangan sengketa Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024