VIVAnews - Sistem National Single Window (NSW) serentak diterapkan di seluruh Indonesia pada Juni 2009. NSW dijadikan satu portal khusus untuk melayani para eksportir dan importir dalam kegiatan lalu lintas barang ke dalam dan ke luar Indonesia.
NSW diharapkan bisa memperbaiki cara pelayanan, keamanan dan akuntabilitas kegiatan perdagangan. "Perekonomian sekarang dituntut untuk lebih efisiensi," ujar Sri Mulyani seusai meresmikan peluncuran NSW tahap ketiga di Departemen Keuangan, Selasa 23 Desember 2008.
Menurutnya, NSW dibangun sesuai keinginan stake holder dimana respons atas birokrasi sekarang dianggap menyulitkan.
Kelebihan menggunakan NSW antara lain bisa memotong perizinan, persyaratan dokumentasi. Namun begitu NSW diyakinkan menjadi metode yang aman karena telah dirancang dengan spesifikasi khusus.
Selain itu NSW juga diyakini bisa menambah sisi penerimaan negara. Diakui bahwa banyak biaya untuk kegiatan ekspor dan impor yang selama ini diterapkan jumlah dana yang masuk ke negara tidak jelas.
"Saya yakin akan bisa bagus, karena akan banyak pemotongan yang tidak perlu," ujar Sri Mulyani. Kesiapan NSW, menurut Sri Mulyani, sudah mencakup pelayanan sisi izin dan juga aspek teknis lainnya.
Untuk saat ini NSW baru diterapkan di lima pelabuhan utama yaitu Tanjung Priuk, Tanjung Emas, Tanjung Perak, Belawan dan Bandara Soekarno Hatta. Selama penerapan NSW tahap satu dan dua dilaporkan implementasinya berjalan baik dan lebih dari 64 persen dokumen Pemberitahuan impor Barang (PIB) tercatat dilayani melalui portal NSW.
Kecanduan Onani Berdampak Pada Pikiran dan Gaya Bicara, Begini Kata dr Boyke
Dokter spesialis kandungan dr Boyke Dian Nugraha atau lebih dikenal dengan dr Boyke mengatakan kecanduan onani dapat berdampak buruk pada pikiran dan juga cara berbicara.
