Ketua DPRD Tewas di Tengah Demo

Presiden Tugaskan Mendagri dan Kapolri

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung memanggil Menteri Dalam Negeri dan Kepala Polri, ketika mendengar ada aksi unjuk rasa yang menewaskan Ketua DPRD Sumatera Utara Abdul Aziz Angkat. Presiden memerintahkan agar pelaku insiden ini dapat ditindak tegas.

"Presiden sudah meminta Mendagri dan Kapolri untuk mengusut tuntas kasus ini. Jika ada pelangaran hukum harus ditindak tegas," ujar juru bicara Kepresidenan, Andi Mallarangeng, di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu 4 Februari 2009.

Menteri Dalam Negeri Mardiyanto dan Kepala Polri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dipanggil malam tadi di Istana Presiden. Salah satu hasil pertemuan adalah membijakan upaya-upaya antisipasi agar insiden serupa tidak menyebar ke daerah lain.

"Mencegah hal-hal semacam itu terjadi tempat lain, terutama di gedung-gedung yang menjadi simbol demokrasi dan kedaulatan rakyat," ujar Andi.

Tewasnya Abdul Azis berawal dari aksi massa yang menuntut berdirinya Provinsi Tapanuli Selasa 3 Januari 2009. Namun saat politisi Partai Golkar ini hendak dibawa menuju mobil untuk dilarikan, massa datang lebih banyak. Azis lalu pingsan dan dibawa lari ke rumah sakit. Namun nyawanya tak tertolong lagi, dia tewas di rumah sakit. Menurut versi polisi, dia kena serangan jantung. Namun, keterangan dari sejumlah saksi, yang dikuatkan foto laman waspadaonline, Azis dipukuli oleh massa.

Polisi sudah menetapkan enam tersangka dalam kasus demo anarkis, salah satunya anggota DPRD, Chandra Panggabean. Saat ini polisi sedang memburu tersangka lainnya, dengan petunjuk rekaman handycam aparat. Menurut informasi, siaga satu ditetapkan di Sumatera Selatan, menyusul aksi demo anarkhis.

Kuota Eropa Lengkap! Berikut 24 Tim yang Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025
Ilustrasi depresi/stres.

Jadi Gampang Sakit, Benarkah Stres Mempengaruhi Sistem Imun?

Stres adalah respons alami tubuh terhadap tekanan atau tuntutan dalam hidup. Hal ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, seperti pekerjaan, hubungan atau masalah keuangan.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024