Bank Jerman Ikut Biayai Infrastructure Fund

VIVAnews - Bank Pemerintah Jerman (KFW) siap menyuntikkan dana dalam pembentukan Lembaga Pembiayaan Infrastruktur (Infrastructure Fund). Dengan masuknya KFW, modal awal Infrastructure Fund  bisa mencapai Rp 4 triliun.

Rencana pendanaan dari bank Jerman ini disampaikan Deputi Menko Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bambang Susantono di Kantor Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian, Jumat 20 Februari 2009.

"Totalnya Rp 4 triliun, dan dalam lima tahun ke depan modal ini akan terus bertambah dengan dilibatkannya pihak swasta untuk menambahkan modal," ujarnya.

Bambang mengatakan modal dari ADB, World Bank dan Pemerintah masing-masing Rp 1 triliun. Untuk KFW dikatakan belum ada angka pasti. "Tapi mereka sudah setuju," katanya.

Infrastructure Fund dibentuk dengan tujuan sebagai alternatif pembiayaan untuk proyek-proyek bernilai besar dengan jangka waktu yang lama. Infrastructure Fund dibentuk karena selama ini alternatif lembaga pembiayaan untuk proyek pembangunan seperti perbankan masih sulit didapat.

Untuk mewujudkan institusi ini,  pemerintah akan segera menunjuk direksi dan komisaris. Deputi Menko Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bambang Susantono mengatakan, posisi ini akan ditempati oleh orang-orang dari Departemen Keuangan.

Ada Apa dengan Lolly? Ungkapan Capek dan Keinginan Hidup Tenang Jadi Sorotan
Pengemudi Fortuner arogan pakai pelat palsu TNI.

Pengemudi Fortuner Arogan yang Ngaku Adik Jenderal Buang Pelat TNI Palsu di Bandung

Polisi masih mencari barang bukti berupa pelat dinas TNI palsu yang digunakan seorang pria berinisial PGWA pada mobil Fortunernya.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024