Musim Hujan Jakarta Selatan Paling Panjang

VIVAnews - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) memastikan musim hujan di wilayah Jakarta Selatan lebih panjang di bandingkan wilayah lain di Jakarta. Terpendek adalah wilayah Jakarta Utara.

Kepala Informasi Klimatologi dan Kualitas Udara Endro Santoso mengatakan, musim hujan di Jakarta Selatan sudah dimulai sejak Oktober dan diperkirakan berakhir pada Mei 2009. Wilayah Jakarta bagian utara, musim hujan baru masuk akhir November dan berkurang intensitasnya pada awal Februari.

Panjangnya musim hujan di wilayah Jakarta Selatan, kata Endro, diperngaruhi beberapa faktor seperti, adanya angin Monsun dan garis ekuator, di mana posisi matahari berada di wilayah Selatan. "Di Selatan kan juga deket gunung dan kelembabannya lebih tinggi," ujar Endro. 

Potensi curah hujan tinggi terjadi di semua wilayah di Jakarta pada bulan Januari-Februari 2008. Curah hujan diperkirakan melebihi 100 mililiter per hari dan berpotensi banjir. "Di wilayah Selatan saat ini masih 83 mililiter per hari," ujar Endro.

BMG sudah memasang alat pemantau cuaca di sejumlah titik di Kemayoran, Tanjung Priok, Cengkareng, Kaliders, Pondok betung, Bogor dan Cisarua. Selain itu, juga alat penakar hujan (Raingate) untuk mengetahui banyaknya curah hujan di Kedoya, Pakubuwono, Tambun.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto meminta warga untuk memperhatikan peringatan ini, terutama saat curah hujan tinggi. "Karena tidak mungkin banjir tak terjadi," ujar Prijanto.

Geger! Warga Temukan Mayat Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi
Chandrika Chika

Dipenjara karena Narkoba, Chandrika Chika Ngaku Salah Pilih Teman

Selebgram Chandrika Chika akhirnya dijenguk oleh keluarganya di tahanan akibat terjerat kasus narkoba. Sebelumnya, Chandrika Chika beserta 5 orang teman diringkus polisi.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024