Kalla: Dampak Susu Cina Kecil

VIVAnews - Produk-produk yang mengandung susu bermelamin asal Cina masih mengancam Indonesia. Kendati demikian, pemerintah mengaku dampak yang ditimbulkan tidak terlalu signifikan.

"Sebenarnya di Indonesia sangat kecil, tapi ada," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla usai salat Jumat di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, 26 September 2008.

Produk susu bermelamin di Cina telah menewaskan sedikitnya lima balita. Di Indonesia, masih banyak beredar produk yang mengandung susu asal Cina. Pusat Komunikasi Publik Departemen Kesehatan telah merilis daftar produk-produk yang mengandung susu asal Cina. Produk-produk merupakan merk ternama seperti Oreo, M&M, Snicker, Nestle, dan Indoeskrim Meiji.

Kalla mengaku, pemerintah sudah mengambil tindakan yang cepat dan tanggap. Maka itu, ditegaskan dirinya, dampak buruk yang akan terjadi di Tanah Air diperkirakan tidak begitu berarti. "Jangan lupa, tindakan kita cepat dan alhamdulillah tidak ada korban," bela Kalla.

Departemen Perdagangan pun telah meminta Badan Pengawasan Obat dan Makanan untuk menginvestigasi 12 perusahaan asal Cina, yang mengedarkan produk secara ilegal. Nama 12 perusahaan tersebut diterima Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dari Kedutaan Besar Indonesia di Cina.

Media Asing Beri Julukan untuk Timnas Indonesia U-23: Tim Pengacau
Nurul Ghufron

Dewas KPK Gelar Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei terkait Dugaan Penyalahgunaan Wewenang

Ternyata soal dugaan kasus pelanggaran etik Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron di Dewas KPK masih terus bergulir. Kabarnya, sidang pelanggaran etik tersebut akan digelar pada

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024