BPPT Tak Bisa Pastikan Sistem TI Akan Siap

VIVAnews -- Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, mitra Komisi Pemilihan Umum yang akan membantu merancang sistem teknologi informasi pemilu, ternyata juga tak begitu yakin bahwa sistem tabulasi elektronik dapat kelar sebelum pemilu legislatif dilaksanakan 9 April.

Kepala BPPT, Marzan Aziz Iskandar mengatakan bahwa ia tak mau menjanjikan bahwa tabulasi elektronik bakal siap sebelum pemilu legislatif. "Kalau untuk pemilu presiden bulan Juli, sudah pasti sistemnya sudah akan siap," kata Marzan kepada VIVAnews.

Namun kemudian, Marzan berusaha meyakinkan dirinya bahwa sistem tabulasi itu akan siap sebelum pemilu dilakukan. "Saya confident. Melihat perkembangannya semakin hari, kayaknya sih bisa," kata  Marzan.

Dalam hal ini, BPPT membantu KPU dalam penyusunan rancangan teknis sistem integrasi dan supervisi atau pendampingan untuk realisasi sistem. Kerjasama itu sendiri baru diteken secara resmi hari ini, setelah BPPT menerima surat permohonan dari KPU 27 Januari yang lalu.

Menurut Marzan, tantangan terbesar yang dihadapi adalah masalah penyebaran peralatan dan pelatihan operator di KPU tingkat daerah.

Kendati pemenang tender TI KPU pusat telah diumumkan sore kemarin, namun pengadaan scanner pembaca surat suara, diserahkan kepada KPU kabupaten/ kotamadya.

Lika Liku Kehidupan Soesalit Djojoadhiningrat, Pasca Ibunda RA Kartini Meninggal Dunia

Scanner harus dipasang pada sekitar 471 KPU kabupaten/ kotamadya yang tersebar di seluruh Indonesia. Belum lagi pelatihan pengoperasian scanner dan software pendukungnya, kepada ratusan operator di seluruh daerah tersebut.

Edy Rahmayadi.(B.S.Putra/VIVA)

Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PDI Perjuangan

Gubernur Sumut periode 2018-2023, Edy Rahmayadi diwakili tim pemenangan mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon Gubernur Sumut 2024, di Kantor DPD PDIP Sumut.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024