VIVAnews - Dinas Kesehatan DKI Jakarta terus melakukan sosialisasi kepada seluruh Puskesmas di DKI Jakarta terkait kasus virus flu Singapura yang mulai marak di wilayah Jabodetabek.
Setiap Puskesmas diminta untuk gencar melakukan sosilisasi ke sekolah di Jakarta terutama di Taman Kanak-Kanak (TK), karena korban pada umumnya adalah anak dibawah usia 12 tahun.
"Jika ada siswa nya yang terkena Flu Singapura sebaiknya diistirahatkan di rumah," ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dien Emmawati di Balaikota, Jumat 17 April 2009.
Hal ini penting dilakukan agar penyakit itu tidak menyebar di sekolah yang dapat menular kepada siswa lainnya. Karena pada umumnya virus tersebut sangat cepat menyerang anak-anak.
"Sebenarnya penyakit ini tidak terlalu berbahaya, tapi yang dikhawatirkan karena penularannya yang sangat cepat," ujarnya lagi.
Orang tua juga perlu waspadai jika anaknya terserang gejala seperti demam, batuk,pilek, pegal-pegal, mudah lelah ditambah muncul sariawan di dalam rongga mulut dan terdapat bercak merah berair seperti cacar disela-sela jari kaki dan tangan.
MPV Semewah Alphard Ini Bisa Melesat Sekencang Mobil Sport
Mobil MPV ini bukan sembarang minivan, melainkan sebuah istana mini yang memadukan kemewahan, performa, dan teknologi canggih. Bagian belakang kabin dipisahkan dari depan
